IHSG ditutup menguat 0.52% pada level 5,110 pada penutupan bursa, Jumat 15 Juli lalu. Asing membukukan net buy sebesar Rp1.2 Triliun dengan BBCA TLKM ASII dan PGAS sebagai motor penggerak market.
Hari ini kami Memprediksikan IHSG akan kembali menguat terbatas dengan resistance 5,133 dan support 5,069. 
Berikut saham-saham penggerak IHSG dari berbagai sektor.





Global & Commodities Indices


--------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------
 
HIGHLIGHT NEWS
1. Emiten Tunggu Kepastian Royalti Minerba.
Pemerintah berencana menaikkan tarif royalti pertambangan mineral dan batubara (minerba) untuk mendongkrak Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Beleid soal kenaikan royalti itu bakal dilaksanakan pada tahun depan. Adapun komoditas tambang minerba yang terkena kenaikan tarif royalti adalah tembaga, emas, perak, dan nikel. Rencana tersebut tertuang dalam Rapat Panja RKP dan Prioritas Anggaran Tahun 2017 antara pemerintah dan Badan Anggaran DPR, pada Kamis (14/7). Rencananya, tarif royalti kontrak pertambangan tembaga, akan naik dari 3,75% menjadi 4%. Kemudian, royalti untuk komoditas emas akan naik menjadi 3,75% dari 1%. Sementara itu royalti perak akan naik dari 1% menjadi 3,25% dan royalti komoditas nikel akan naik dari 0,95% menjadi 2%.(Kontan)
 
2. Harga Aluminium Berpeluang Naik.
JAKARTA. Harga aluminium pada perdagangan Senin (18/7) berpotensi menanjak. Direktur Utama PT Garuda Berjangka, Ibrahim memprediksi, harga aluminium akan menguat karena benua Eropa sebagai salah satu pengguna komoditas terbesar setelah China sedang memperoleh angin segar dari terpilihnya Perdana Menteri baru Inggris Theresa May. Beberapa waktu lalu, pasar Eropa memang sempat tertekan akibat hasil referendum rakyat Inggris yang memutuskan untuk keluar dari Uni Eropa (UE). Namun, kini Inggris dan UE tengah bernegosiasi tentang hubungan perdagangan mereka. "Bahkan UE memberikan sinyal positif bahwa Inggris merupakan mitra kerja penting dan solid. Transaksi komoditas di LME akan menguat," imbuhnya. Mengacu Bloomberg Jumat (15/7), harga aluminium kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange (LME) merosot 0,83% dibandingkan hari sebelumnya ke level US$ 1.669 per metrik ton. Sepekan, harga aluminium terangkat 0,36%. Pada Kamis (14/7), harga aluminium mencatat level tertinggi sejak Juli 2015 di posisi US$ 1.683 per metrik ton.(Kontan).

3. Global News 18 Juli
-Bank of England policy maker Martin Weale speaks at the Resolution Foundation, focusing on the implications of Brexit for monetary policy. 09:15 in London (04:15 EDT).
-ECONOMY: U.S. NAHB homebuilder sentiment (July), U.S. Treasury international capital flows (May), China property prices (June), New Zealand CPI (second quarter), U.K. Rightmove house prices (July), Poland wages, employment (June).
-The U.K. Parliament votes on whether to renew Britain’s commitment to the submarine-launched Trident nuclear missile, which new Prime Minister Theresa May says Britain needs to maintain. Timing to be determined. (Bloomberg)



------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------------------------------

DAILY STOCKPICK
18 JULI 2016


SWING TRADE
1-4 MINGGU


LSIP
Buy Area: Rp1,400-Rp1,460
Take Profit 1: Rp1,530-Rp1,550
Cut Loss: Rp1,370-Rp1,380



ASII
Buy: Rp7,100-Rp7,175
Take Profit: Rp7,600
Cut Loss: Rp6,950-Rp6,975

 
-------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------

FAST TRADE
1-2 HARI 

ASSA: Rp167-170
DOID: Rp262
NIKL: Rp428-Rp430
OASA: Rp190-Rp200

Take Profit: 4%-5%
Cut Loss: 2%



"If you dan't find a way to make money while you sleep, you will work untill you die"
-Warren Buffet-

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------

 
DISCLAIMER ON:
Segala keputusan investasi kembali ke masing-masing investor dalam pengambilan keputusan. Kami tidak melakukan pemaksaan atas transaksi yang dilakukan investor dan tidak bertanggung jawab atas segala kerugian.
----------------------------------------------------------------------------------------------------
Follow us on Twitter: @Republik_Invest
Join Our Group on Whatsapp for Live Trade Guidance
 085781739301

Post a Comment

 
Top